Halitosis

Pengertian

Halitosis atau oral malodor adalah bau mulut yang tidak sedap. Halitosis secara umum sangat mengganggu interaksi sosial. Dewasa ini banyak produk-produk yang dikeluarkan untuk mengatasi bau mulut. Sayangnya produk-produk yang beredar dipasaran tersebut hanya menghilangkan bau mulut sesaat karena tidak menghilangkan penyebab bau mulut itu sendiri

Penyebab dan Faktor Resiko

Penyebab halitosis adalah bau unsur-unsur kimia yang tidak sedap yang dihasilkan dari infeksi bakteri baik oleh karies gigi maupun penyakit jaringan penyangga gigi, pemakaian obat-obatan yang menyebabkan mulut kering, kebersihan gigi dan mulut yang buruk seperti akumulasi plak dan debris yang terjebak diantara gigi. Unsut-unsur kimia penyebab bau mulut diantaranya adalah hydrogen sulphide (H2S) dan methyl mercaptan (CH3SH)yang dihasilkan dari perusakan protein oleh bakteri. Protein ini sebagian besar berasal lapisan sel-sel yang ada di mulut.

Halitosis bisa juga disebabkan dari hidung maupun tenggorokan atau keadaan gastro intestinal yang tidak baik. Penyakit sistemik seperti diabtes mellitus juga menjadi faktor resiko terjadinya bau mulut. Perokok berat dan bahan makanan yang berbau tidak sedap juga dapat membuat mulut menjadi berbau tidak sedap setelah mengkonsumsinya.

Perawatan

Menjaga kebersihan seperti menyikat gigi dan lidah, penggunaan dental floss untuk daerah interdental, mengobati penyebab infeksi dalam mulut seperti karies, gingivitis, periodontitis, membersihkan karang gigi, mengobati penyakit yang terjadi pada hidung dan tenggorokan, serta gastro intestinal. Intinya adalah menghilangkan penyebab dari bau mulut. Kunjungi dokter gigi atau perawat gigi Anda secara teratur untuk pemeriksaan gigi agar terdeteksi sedini mungkin penyakit-penyakit yang terjadi di dalam mulut. Dokter gigi atau perawat gigi akan memberikan nasihat-nasihat apa yang harus Anda lakukan untuk mengatasi bau mulut ini.

Sumber

• Robin Orchardson http://www.answers.com/topic/halitosis
• http://www.healthscout.com/ency/68/220/main.html